kamu pembaca ke

Rabu, 20 Maret 2013

dimana sinarmu ?

hening. . .kami masih sama-sama membisu. sepertinya kami masih asik berbicara dengan pikiran kami masing-masing.sampai ahirnya keheningan membuat aku tersadar bahwa disampingku ada sosok yang sedari tadi aku diskusikan dengan pikiranku. masih kulihat lekat sosoknya yang sibuk memainkan ponselnya, entah kali ini ia terlihat sangat sibuk. sepertinya ada hal yang membuat otaknya berpikir keras malam ini.tak ada lengannya di bahuku saat ini, jangankan itu, bola mata yang biasanya terlihat begitu sempurna tak terlihat malam ini. tak ku temukan lagi sinar matanya yang selalu membuatku tersenyum saat ia menatapku.
masih ku pandangi sosoknya, sampai ahirnya ia sadar bahwa sedari tadi ia membiarkanku dalam keheningan malam itu.
"kok diem aja dari tadi" ia mulai mengusir keheningan ini.
"kau terlihat sibuk, makanya aku tak berani mengganggumu." ucapku.
kini lengannya mendekap bahuku, namun tak sehangat dekapannya kemarin. matanya masih belum ku temukan.
"maaf, sedang ada sedikit masalah." lanjutnya
"masalah apa? maukah kau membaginya denganku."
" tenang sayang, aku masih bisa mengatasinya sendiri. aku minta sedikit waktumu untuk bersabar." ada sebuah senyum yang mengembang di bibirnya ,namun terlihat begitu tawar. ada sedikit keterpaksaan yang ia tunjukan.aku mengerti. bahkan aku tak pernah mau memaksanya untuk berdiskusi tentang masalahnya,bukan aku tak mau tau. hanya saja aku ingin ia fokus menyelesaikan masalahnya, karena aku percaya ia akan berbagi denganku nanti.seperti yang sudah-sudah.
ia masih mendekapku,begitu lekat.dekapannya sedikit mulai terasa hangat,kurasakan hatinya sudah sedikit membaik dengan semakin buyarnya sebuah keheningan yang terus berusaha menguasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar